7 Menu Sarapan Pantangan Untuk Kamu yang Sedang Diet

Donat manis pasti bukan pilihan terbaik untuk sarapan saat Anda mencoba menurunkan berat badan.

Namun, ada menu sarapan yang terlihat sehat dan sesuai, namun bisa membuat berat badan jadi kalah rumit.

Menu sarapan sehat yang membantu Anda menurunkan berat badan harus mengandung protein, serat dan lemak sehat.

Nah, berikut cara melancarkan haid menu sarapan hindari menurut ahli gizi Leslie Langevin.

1. Juice
Jus buatan sendiri yang dibeli di toko tersebut mengandung nutrisi dan vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Namun, cairan dalam buah ini juga mengandung banyak kalori, tanpa serat, protein dan lemak sehat. Di sisi lain, saat minum gula ditambahkan.

Hindari jus yang hanya air, dan ganti smoothie bukan sarapan cepat dan cukup menurunkan berat badan.

2. Smoothies yang hanya mengandung buah
Buahnya sehat dan kaya serat. Hanya saja, jika Anda tidak memiliki campuran protein dan lemak sehat di menu smoothie, Anda akan tetap merasa lapar setelah memakannya.

Tambahkan bubuk protein, yogurt, susu kedelai, beberapa alpukat, kacang-kacangan dan selai kacang untuk memenuhi asupan lemak Anda.

Tak masalah jika Anda ingin menambahkan serat dan sayuran seperti bayam, brokoli dan wortel.

3. Alpukat susu
Susu kental yang dipermanis dengan alpukat sangat enak. Tapi, jika Anda menurunkan berat badan, itu harus dihindari.

Alpukat itu sendiri mengandung lemak baik. Namun, susu mengandung terlalu banyak gula. Selain itu, agar tetap kenyang, kita butuh protein. Jadi sebaiknya pilih alpukat dengan telur untuk sarapan pagi.

4. Sajian oatmeal dengan tambahan rasa
Sebagian kecil havermut manis memiliki penampilan yang sehat; Sayangnya, menu sarapan mengandung banyak gula.

"Beberapa produk oat bahkan menggunakan gula buatan seperti sucralose dan warna buatan," kata Leslie.

Sebagai gantinya, cukup beli oatmeal tanpa rasa dan tambahkan rasa Anda sendiri dengan buah-buahan, sedikit sirup maple atau madu agar lebih sehat.

5. Sponge cake di warnet
Anda tidak minum donat di kafetaria, tapi bukan pilihan bagus untuk mendapatkan muffin. Gulungannya dibuat dengan tepung putih, kelebihan gula dan mentega.

Jika dia ingin makan roti, Leslie menyarankan untuk melakukannya di rumah. Karena Anda bisa menggunakan bahan-bahan sehat, seperti oat, oat, minyak kelapa atau alpukat sebagai pengganti mentega, dan kurang dari sepertiga gula yang diresepkan, atau Anda bisa menggunakan madu.

Anda juga bisa menambahkan bubuk protein dan beberapa selai almond untuk mendapatkan lebih banyak protein dan serat.

6. roti manis
Roti sebenarnya adalah pilihan praktis. Namun, jika kita memilih roti manis sebagai sarapan pagi, kalori yang kita konsumsi akan tinggi dan juga akan membuat perut lapar dengan mudah.

Bahkan roti segar, bila ditambah dengan mentega dan gula atau selai, tentu akan menjadi makanan yang tidak memadai saat berdiet.

Nah, jika roti masih menjadi pilihan, yang terbaik adalah mengambil roti gandum atau roti gandum yang memiliki lebih banyak serat dan mengisinya lebih lama.

7. Sereal
Meski cepat, mudah dan enak, fase dan siklus menstruasi semangkuk sereal biasanya memiliki banyak kalori dan gula, namun rendah serat, protein dan lemak baik.

Tidak semua serealia seimbang. Karena itu, pastikan untuk makan sereal dengan porsi bergizi dan bugar untuk menurunkan berat badan.

Nah, jangan lupa tambahkan kacang dalam sereal sebagai lemak baik, begitu pula buah segar untuk memenuhi kebutuhan serat dan membuat Anda merasa puas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Mencegah Terjadinya Jet Lag Saat Mudik

Daftar Makanan yang Sebaiknya Dihindari Untuk Menu Sahur

Wajah Sering Berjerawat? Simak Penjelasannya!